Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini

2 Tawarikh 25:1-10 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

1. Amazia menjadi raja ketika berumur 25 tahun, dan ia memerintah di Yerusalem 29 tahun lamanya. Ibunya ialah Yoadan dari Yerusalem.

2. Amazia melakukan yang menyenangkan hati Tuhan, tetapi dengan setengah hati.

3. Segera setelah kuat kedudukannya, ia menghukum mati pegawai-pegawai yang membunuh ayahnya.

4. Tetapi anak-anak pegawai-pegawai itu tidak dibunuhnya karena ia menuruti perintah Tuhan dalam Buku Musa yang berbunyi, “Jangan menghukum mati orang tua karena kejahatan yang dilakukan oleh anak-anak mereka, dan jangan menghukum mati anak-anak karena kejahatan yang dilakukan oleh orang tua mereka. Setiap orang hanya boleh dihukum mati karena kejahatan yang dilakukannya sendiri.”

5. Raja Amazia mengumpulkan semua orang suku Yehuda dan Benyamin lalu menyuruh mereka berdiri menurut kaum masing-masing, dipimpin oleh komandan pasukan seribu dan komandan pasukan seratus. Kemudian ia memilih orang-orang yang berumur 20 tahun ke atas yang mampu bertempur dan pandai menggunakan tombak dan perisai. Jumlah mereka ada 300.000 orang.

6. Selain itu ia menyewa 100.000 prajurit dari Israel dengan bayaran kira-kira 3.400 kilogram perak.

7. Tetapi seorang nabi datang kepada raja dan berkata, “Jangan pakai prajurit-prajurit Israel itu, sebab Tuhan tidak menolong umat Israel yang dari Kerajaan Utara itu.

8. Tetapi kalau Baginda memakai mereka juga, Allah akan membiarkan Baginda dikalahkan oleh musuh meskipun tentara Baginda kuat dan berani. Sebab hanya Allah saja berkuasa memberi kemenangan atau kekalahan.”

9. “Tapi bagaimana dengan semua perak yang telah kuberikan kepada mereka?” tanya Amazia.Nabi itu menjawab, “Tuhan bisa mengembalikan kepada Baginda lebih dari itu!”

10. Karena itu Amazia membebaskan prajurit-prajurit sewaan itu dan menyuruh mereka pulang ke negerinya. Mereka pun pulang, tetapi dengan marah sekali.